Siapkan Hal-Hal Berikut Ini untuk Naik Gunung Sehat dan Selamat
Minggu, 09 Juni 2019 Edit
Kegiatan mendaki gunung di zaman kekinian sudah banyak digandrungi masyarakat umum, terutama didominasi anak-anak muda. Ia bukan lagi hanya pekerjaan orang-orang profesional, peneliti, maupun kalangan pecinta alam, sebab siapapun, termasuk para wanita muda, bisa melakukannya sebagai hobi atau untuk sarana rekreasi yang menantang nyali.
Ke mana pun tujuannya, perjalanan mendaki gunung selalu akan makan energi dan tenaga. Tapi orang-orang tetap menggemarinya karena kelelahan dan biaya mahal itu akan terobati dengan petualangan tak terlupakan, pemandangan yang indah nan eksklusif serta pastinya dampak kesehatan yang positif.
Meski begitu, perlu disadari bahwa di tengah manfaat baik dari kegiatan menjelajah alam dengan mendaki gunung, kita tetap harus melakukan persiapan yang matang agar selalu siap sedia sepanjang perjalanan hingga nantinya kembali pulang.
Jangan sampai Anda berlaku ceroboh, merasa jagoan, lantas tidak melakukan persiapan mendaki gunung. Lantas kondisi tersebut akan mendatangkan penyesalan, di mana Anda mengalami banyak kendala atau malah merepotkan pendaki lain sepanjang perjalanan.
Dampak paling buruk dari persiapan mendaki gunung yang asal-asalan bahkan bisa berujung pada kematian. Bukankah kita sudah banyak mendengar dan melihat kabar dari para pendaki gunung yang meninggal dunia atau hilang akibat kecerobohan?
Maka dari itulah, pada artikel kali ini kami akan membahas tuntas tentang hal-hal yang harus Anda lakukan dalam rangka persiapan mendaki gunung. Yuk simak uraiannya berikut ini:
1. Melakukan Pemanasan Setidaknya Sepekan Sebelum Naik Gunung
Ketika mendaki gunung, fisik Anda akan diuji untuk siap berjalan jauh, membawa perbekalan yang berat, mendaki, berlari, melompat dan melakukan kegiatan fisik lainnya. Jangan membuat tubuh Anda tiba-tiba kaget dengan kegiatan ekstrem itu.
Maka dari itu, lakukanlah pemanasan setidaknya seminggu sebelum pelaksanaan naik gunung. Anda mungkin bisa melakukan olahraga ringan misalnya jogging, senam atau berenang. Olahraga jenis tersebut akan membuat tubuh Anda siap mendaki gunung, baik dari segi tenaga maupun pernapasan.
2. Bijak dalam Packing
Packing atau mengemas barang perbekalan untuk naik gunung merupakan persiapan mendaki gunung yang juga tak boleh luput dari perhatian. Anda sebaiknya menggunakan carrier atau tas khusus mendaki gunung yang memang didesain nyaman ketika dipakai, berbahan dan jahitan kuat, serta mampu menampung perbekalan secara aman dan ringkas.
Ketika menyiapkan barang-barang yang harus dimasukkan ke dalam carrier, Anda harus betul-betul bijak memilah, mana barang yang kira-kira penting, dan mana yang sekiranya tidak akan terlalu dibutuhkan. Packing-lah hanya barang-barang yang benar-benar dibutuhkan semisal tenda, baju olahraga, jas hujan, serta makanan dan minuman secukupnya.
Anda juga bisa membawa peralatan pribadi yang benar-benar dibutuhkan misalnya sabun dan deodorant. Jangan membawa alat make up yang berlebihan karena tidak akan berguna selama Anda melakukan perjalanan mendaki gunung. Ketimbang membawa alat pengering rambut dan krim lulur, lebih baik Anda membawa tisu basah untuk persiapan kebersihan darurat.
3. Bawa Uang Cash
Anda mungkin tidak akan menemukan mesin ATM ketika sedang menempuh perjalanan mendaki gunung. Maka dari itu, membawa uang tunai merupakan persiapan mendaki gunung selanjutnya yang harus diperhatikan.
Meski begitu, jangan terlalu banyak membawa uang di dalam dompet. Bawalah uang secukupnya, mungkin haya untuk ongkos menuju lokasi pendakian, atau untuk berbelanja sebelum naik gunung. Ketimbang membawa banyak uang, Anda bisa membawa makanan yang ringkas tapi sanggup memberi energi di sepanjang perjalanan.
4. Jangan Terlalu Banyak Minum
Persiapan mendaki gunung yang selanjutnya adalah jangan terlalu banyak minum. Anda mungkin akan merasa kehausan ketika menempuh perjalanan mendaki gunung. Sementara itu, Anda hanya membawa minum dengan jumlah yang terbatas.
Wajar bila Anda kehausan, tapi jangan memanjakannya dengan minum terus-menerus. Minumlah sekadarnya saja hanya untuk membasahi tenggorokan. Selebihnya, Anda bisa berhemat air dan tak perlu terlalu sering buang air kecil.
5. Mendaki Gunung Berkelompok
Untuk perjalanan mendaki gunung yang menyenangkan, Anda bisa bergabung dengan kelompok pendaki gunung yang profesional, atau mungkin mengajak teman-teman yang juga hobi naik gunung. Terutama jika Anda seorang pendaki pemula, jangan sampai melakukan perjalanan sendirian karena risiko dan bahaya sepanjang perjalanan akan lebih tinggi.
Dengan mendaki gunung secara berkelompok, Anda bisa belajar tentang semangat kebersamaan dan pentingnya saling tolong menolong dan kepedulian. Bukankan ini sangat menyenangkan dan aman?
6. Berendah Hati
Persiapan mendaki gunung yang tak boleh juga diabaikan adalah dari segi mental. Janganlah merasa jadi jagoan, atau belagu berlebihan sehingga merasa mampu dan menyepelekan teman atau lingkungan. Gunung merupakan alam bebas di mana segala kemungkinan bisa terjadi. Kemungkinan tersebut bisa jadi terdapat makhluk lain yang tak kasat mata yang tidak mau terganggu dengan kedatangan Anda.
Maka dari itu, selalulah mawas diri dan berendah hati. Itu semua akan menjadi bekal keamanan paling hakiki, karena Anda akan senantiasa bergantung dan meminta tolong kepada Sang Pencipta.
Demikianlah artikel tentang Persiapan Mendaki Gunung yang harus Anda ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda, terutama bagi yang mau mendaki gunung dalam waktu dekat.
Ke mana pun tujuannya, perjalanan mendaki gunung selalu akan makan energi dan tenaga. Tapi orang-orang tetap menggemarinya karena kelelahan dan biaya mahal itu akan terobati dengan petualangan tak terlupakan, pemandangan yang indah nan eksklusif serta pastinya dampak kesehatan yang positif.
Meski begitu, perlu disadari bahwa di tengah manfaat baik dari kegiatan menjelajah alam dengan mendaki gunung, kita tetap harus melakukan persiapan yang matang agar selalu siap sedia sepanjang perjalanan hingga nantinya kembali pulang.
Jangan sampai Anda berlaku ceroboh, merasa jagoan, lantas tidak melakukan persiapan mendaki gunung. Lantas kondisi tersebut akan mendatangkan penyesalan, di mana Anda mengalami banyak kendala atau malah merepotkan pendaki lain sepanjang perjalanan.
Dampak paling buruk dari persiapan mendaki gunung yang asal-asalan bahkan bisa berujung pada kematian. Bukankah kita sudah banyak mendengar dan melihat kabar dari para pendaki gunung yang meninggal dunia atau hilang akibat kecerobohan?
Maka dari itulah, pada artikel kali ini kami akan membahas tuntas tentang hal-hal yang harus Anda lakukan dalam rangka persiapan mendaki gunung. Yuk simak uraiannya berikut ini:
1. Melakukan Pemanasan Setidaknya Sepekan Sebelum Naik Gunung
Ketika mendaki gunung, fisik Anda akan diuji untuk siap berjalan jauh, membawa perbekalan yang berat, mendaki, berlari, melompat dan melakukan kegiatan fisik lainnya. Jangan membuat tubuh Anda tiba-tiba kaget dengan kegiatan ekstrem itu.
Maka dari itu, lakukanlah pemanasan setidaknya seminggu sebelum pelaksanaan naik gunung. Anda mungkin bisa melakukan olahraga ringan misalnya jogging, senam atau berenang. Olahraga jenis tersebut akan membuat tubuh Anda siap mendaki gunung, baik dari segi tenaga maupun pernapasan.
2. Bijak dalam Packing
Packing atau mengemas barang perbekalan untuk naik gunung merupakan persiapan mendaki gunung yang juga tak boleh luput dari perhatian. Anda sebaiknya menggunakan carrier atau tas khusus mendaki gunung yang memang didesain nyaman ketika dipakai, berbahan dan jahitan kuat, serta mampu menampung perbekalan secara aman dan ringkas.
Ketika menyiapkan barang-barang yang harus dimasukkan ke dalam carrier, Anda harus betul-betul bijak memilah, mana barang yang kira-kira penting, dan mana yang sekiranya tidak akan terlalu dibutuhkan. Packing-lah hanya barang-barang yang benar-benar dibutuhkan semisal tenda, baju olahraga, jas hujan, serta makanan dan minuman secukupnya.
Anda juga bisa membawa peralatan pribadi yang benar-benar dibutuhkan misalnya sabun dan deodorant. Jangan membawa alat make up yang berlebihan karena tidak akan berguna selama Anda melakukan perjalanan mendaki gunung. Ketimbang membawa alat pengering rambut dan krim lulur, lebih baik Anda membawa tisu basah untuk persiapan kebersihan darurat.
3. Bawa Uang Cash
Anda mungkin tidak akan menemukan mesin ATM ketika sedang menempuh perjalanan mendaki gunung. Maka dari itu, membawa uang tunai merupakan persiapan mendaki gunung selanjutnya yang harus diperhatikan.
Meski begitu, jangan terlalu banyak membawa uang di dalam dompet. Bawalah uang secukupnya, mungkin haya untuk ongkos menuju lokasi pendakian, atau untuk berbelanja sebelum naik gunung. Ketimbang membawa banyak uang, Anda bisa membawa makanan yang ringkas tapi sanggup memberi energi di sepanjang perjalanan.
4. Jangan Terlalu Banyak Minum
Persiapan mendaki gunung yang selanjutnya adalah jangan terlalu banyak minum. Anda mungkin akan merasa kehausan ketika menempuh perjalanan mendaki gunung. Sementara itu, Anda hanya membawa minum dengan jumlah yang terbatas.
Wajar bila Anda kehausan, tapi jangan memanjakannya dengan minum terus-menerus. Minumlah sekadarnya saja hanya untuk membasahi tenggorokan. Selebihnya, Anda bisa berhemat air dan tak perlu terlalu sering buang air kecil.
5. Mendaki Gunung Berkelompok
Untuk perjalanan mendaki gunung yang menyenangkan, Anda bisa bergabung dengan kelompok pendaki gunung yang profesional, atau mungkin mengajak teman-teman yang juga hobi naik gunung. Terutama jika Anda seorang pendaki pemula, jangan sampai melakukan perjalanan sendirian karena risiko dan bahaya sepanjang perjalanan akan lebih tinggi.
Dengan mendaki gunung secara berkelompok, Anda bisa belajar tentang semangat kebersamaan dan pentingnya saling tolong menolong dan kepedulian. Bukankan ini sangat menyenangkan dan aman?
6. Berendah Hati
Persiapan mendaki gunung yang tak boleh juga diabaikan adalah dari segi mental. Janganlah merasa jadi jagoan, atau belagu berlebihan sehingga merasa mampu dan menyepelekan teman atau lingkungan. Gunung merupakan alam bebas di mana segala kemungkinan bisa terjadi. Kemungkinan tersebut bisa jadi terdapat makhluk lain yang tak kasat mata yang tidak mau terganggu dengan kedatangan Anda.
Maka dari itu, selalulah mawas diri dan berendah hati. Itu semua akan menjadi bekal keamanan paling hakiki, karena Anda akan senantiasa bergantung dan meminta tolong kepada Sang Pencipta.
Demikianlah artikel tentang Persiapan Mendaki Gunung yang harus Anda ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda, terutama bagi yang mau mendaki gunung dalam waktu dekat.
